Posted by : Lukman Khakim Sabtu, 18 Mei 2013

oke, sebut saja ini Phonegraphy, dari asal katanya kata tersebut berasal dari dua kata yaitu Phone dan graphy, dua kata tersebut berasal dari bahasa antah brantah di sana, phone artinya tilpun atau hape, sedangkan graphy artinya ilmu, jadi bila digabungkan keduanya akan membentuk satu kesatuan makna yaitu foto-foto yang diambil pake hape, gampangnya fotografi tapi cuma pake hape. Nggak nyambung kan? Emang, tapi itu yang sudah terkenal jadi ikut sajalah. Lho, kan biasanya fotografi itu bagus, ga gaje? siapa bilang, ada kok fotografi dari kamera-kamera bagus yang hasilnya jelek, contohnya saja coba pinjem kamera paling bagus dari temenmu yang biasa dipake buat fotografi, fotolah apa-apa yang ada di sekitarmu pake kamera bagus tersebut, liat hasilnya, jelek kan?? Udah lah ngaku aja kalo hasilnya jelek. Saya maklumi kok. Intinya mau kameranya bagus kaya apa kalo yang make belum tau tekniknya ya hasilnya biasa-biasa saja. Dari fakta tersebut saya jadi terinspirasi buat foto-foto, iya sih kaya anak alay hobinya foto-foto. Tapi ga apalah mumpung kamera di hape butut ini belum rusak, kenapa nggak.

Sebuah foto oleh pengambil gambarnya terkadang tidak dipandang hanya sebatas gambar apa yang ada di foto tersebut, tetapi pada momen-momen tertentu sebuah foto akan lebih dari sekedar selembar foto biasa, tetapi bisa bercerita menceritakan kembali suasana yang terjadi pada saat foto diambil. Sebuah foto terkadang bernilai sangat tinggi melebihi apapun ketika itu diliat beberapa bulan, tahun, atau puluhan tahun semenjak foto itu diambil. Ketika kita melihat foto-foto SD yang pada saat itu masih terbatas hanya untuk keperluan yang penting-penting saja atau hanya ketika ada acara-aacara tahunan di sekolah, kita akan rasakan ada sedikit penyesalan, kenapa dulu gak foto banyak-banyak, kan seru buat kenang-kenangan. Begitu juga sekarang, ketika beberapa tahun ke depan kita sudah berpisah dengan teman-teman kita yang sekarang ini, kita akan mencari-cari dimana foto kenang-kenangan kita saat ini.

Foto terkadang tidak hanya sekedar bercerita, tetapi ini bisa mengantar kita ke suasana yang dulu kita rasakan ketika foto ini diambil

oke, berikut ini ada serangkaian foto-foto gaje, semoga kelak akan menjadi pengantar untuk bisa memasuki dunia yang saat ini sedang kita jalani, yang tentunya pada masa mendatang saat ini adalah sudah disebut dengan "Masa Lalu".

biru, sebiru langit biru

Jakarta, panas

tetes hujan mengintip dari balik jendela. gedung 2 lantai 5, ruang pertama

sedikit sejuk hany ketika sesaat setelah hujan

lantai dua rumah mas hen, siluet terlihat diwaktu maghrib

perpustakaan ini tidak hanya menyimpan banyak buku, tetapi juga kenangan, PU sebelah barat sekolah

waktu ternyaman bagi mereka yang punya masalah adalah tidur. 

seperti marmut (merah jambu), seseorang harusnya tak pernah berhenti berlari, tak pernah menyerah, dan terus berusaha.

bukan rahasia lagi kalau negeri ini adalah negeri para bedebah, akibatnya kita telah sampai di negeri di ujung tanduk, di mana keadilan bukanlah hakim yang bijaksana, keserakahan adalah modal utama untuk bertahan, ketamakan, penghianatan bukanlah menjadi hal tabu lagi.

jakarta, padat penduduk. Susah bagi seseorang yang akan menerbangkan layang-layangnya tanpa takut akan tersangkut di kabel-kabel tiang listrik, atap rumah sebelah, atau bahkan di jemuran anak kos yang menjemur sekenanya di antara jendela-jendela kamar.

masa lalu selalu membawa kenangan, baik itu manis, pahit, asam, asin, pedes, dan sebagainya, sayangnya kita tidak bisa merubah apa itu rasa dari masa lalu. Tetapi untungnya, kita masih punya kesempatan untuk terus belajar dari masa lalu.  So, jangan bercita-cita untuk hilang ingantan jika merasa memiliki kesalahan yang membawa kita pada sesuatu yang buruk, justru syukuri hal tersebut sebagai sarana perbaikan untuk masa depan yang seorang pun di dunia ini tak tau apa yang terjadi di masa depan.

selamat ulang tahun, selamat sudah semakin habis waktumu hidup di dunia ini, dan selamat jika anda telah cukup melakukan kebaikan selama ini, tetapi selamat juga jika anda akan menyesal nantinya jika masih selalu saja malas berusaha, belajar, dan berdoa. sedangkan waktu tak pernah lupa akan tugasnya untuk terus berputar.


rumput tetangga lebih hijau

UTS Semester 2, 2013, G Force

paling tidak, para koruptor bedebah itu tidak bisa berkeliaran dengan gagahnya melibihi gagahnya monas

Andai, di kontrakan ada tempat seperti ini

kebersamaan membuat kita lebih berwarna.
Dieng, Djail ipa 5, 2011
hey, what's up bro
ga ada loe ga rame, pasukan gapol, menganti, maret 2011

jauh mata memandang, syukuri kenikmatan Allah yang telah kita terima




Leave a Reply

Subscribe to Posts | Subscribe to Comments

Mengenai Saya

Foto saya
jakarta, jakarta, Indonesia
saya bukan tukang parkir. sumpah bang saya bukan tukang parkir, sehingga saya tidak pandai memparkir hati seseorang dan meletakannya di tempat yang benar.

Cari Blog Ini

Welcome to My Blog

Popular Post

- Copyright © Pemali -Robotic Notes- Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -